ahh..sudahlah..malah jadi bahas kemana-mana.
beberapa hari ini saya pun bingung..ntah karena merasa diri ini pada zona yang nyaman sehingga tak mau beranjak dari zona ini atau karena benar-benar ingin move dari zona ini. kembali lagi dua pekan ini saya harus menerima kenyataan bahwa ternya BPJS Kesehatan dan CPNS Kemenkes bukan menjadi rezeki yang menjadi amanah saya. tetapi tahukah sebenarnya keinginan untuk saya move dari semarang sudah berada diubun-ubun. bukan karena saya tak nyaman dengan kondisi tempat kerja saya sekarang..sungguh bukan karena itu. tempat saya bekerja saat ini memang cukup sangat nyaman. ini sesuai dengan do'a saya pada waktu saya masih dikampus, yang saya berharap dilingkungan kerja yang terkondisikan. ya benar..Allah pun mengabulkan nya. tapi justru yang saya katakan diawal..apakah ini semua membuat saya terlalu nyaman?
Tentu Tidak..karena itu lah saya ingin move dari semarang.
Tapiii...
dengan alasan apa saya bisa move on dari semarang?
ketika saya pulang begitu saja ke rumah dan belum punya pegangan yang kuat maka sama saja itu adalah boomerang bagi saya.
ketika dengan alasan menikah maka ini cukup susah karena Allah belum memberikan amanah ini untuk saya.
apa mungkin saja sudah terlalu jenuh di semarang?
ahh..itu mungkin saja..tapi itu bukan alasan dasar sesungguhnya.
tapi akhir-akhir ini yang membuat saya benar-benar bingung adalah bagiaman seharusnya saya memposisikan diri di kantor.
dua bulan ini divisi saya ditempat saya bekerja sedang sibuk dengan berbagai agenda. tapi kadang saya merasa tidak diberdayakan disana. ya walaupun secara tupoksi saya punya job yang jelas untuk mengurus program gizi. tetapi status saya adalah sebagai staff Divisi Kesehatan yang seharusnya saya bisa berkonstribusi dalam setiap agenda divisi kesehatan.
tapi disisi lain atasan saya pun tidak memberikan mandat apa-apa ke sya. jadi saya harus memposisikan diri seperti apa?kadang merasa bersalah ketika tim saya super ribet dengan segala agenda nya tatapi saya hanya berfokus pada satu proyek.
kadang sangat mersa dzolim sekali...kafalah yang saya terima itu berasal dari uang zakat kawan. saya takut ini semua akan menjadi peghalang saya untuk masuk ke Jannah-Nya. Na'adzubillah...
Ya Rabb..smoga hamba bukan termasuk orang-orang yang dzalim
Semoga hamba termasuk golongan orang-orang yang amanah dan istiqomah untuk mengingat-Mu disetiap saat dan dimana saja.
12.07
at PKPU Semarang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar