Webinar Closing Read Aloud Challenge 2023

 Engaging Our Children During Read Aloud Experience

Oleh Nur Khayati

Sabtu, 11 Februari 2023 kemarin saya mengikuti webinar closing Read Aloud Challenge 2023 yang diselenggarakan oleh @readaloudyuk. Webinar ini merupakan acara puncak dari serangkaian acara tantangan 21 hari membacakan nyaring. Acara ini berlangsung dari pukul 10.00 - 12.00 WIB dengan menghadirkan tiga narasumber hebat dari para kolaborator yaitu Kak Seto dari LPAI, Ibu Anna Farida (Direktur Program Litara Foundation) dan Kak Fitrianing Tyas Indaramula dari Mentari Groups. Acara dipandu oleh Kak Siska dan ketiga narasumber webinar dimoderatori oleh Kak Elis.

Sesi pertama disampaikan oleh Kak Seto dengan tema kaitan read aloud dengan mendidik anak yang penuh cinta. Kak seto memulai dengan lontaran pertanyaan,"Apakah selama ini kita masih suka bercerita?". Kak Seto menyampaikan akhir-akhir ini sebagian besar kita atau orang tua sering melupakan tentang bercerita. Padahal bercerita itu adalah hal yang mudah. Kadang-kadang orang tua lalai hanya dengan memberikan gadget ke anak tanpa kontrol dan pengawasan.

Syarat pencerita :

1. Percaya diri

2. Berbicara nyaring (read aloud)

3. Ekspresi hidup

4. komunikatif.

5. Kreatif

6. Penuh kekuatan cinta

Semua anak di seluruh dunia pada dasarnya senang mendengarkan cerita. Dan kegiatan bercerita dapat dimulai sejak dini. Bahkan bisa dimulai sejak dalam kandungan. 

Anak adalah mutiara. Dengan cerita - cerita penuh cinta, mereka akan bersinar lebih cemerlang. Anak-anak sebetulnya merindukan orang tuanya untuk bercerita. 

Perkenalkan buku sebagai sumber cerita kepada anak dengan cara-cara yang kreatif dan menarik sehingga anak-anak akan menjadi sahabat buku. Dari sebuah penelitian bahwa bercerita dapat untuk merangsang minat baca anak-anak. 

Jurus jitu sukses bercerita :

1. Komitmen kuat

2. Persiapan matang (orang tua membaca lebih dahulu membaca bukunya sebelum dibacakan ke anak)

3. Untuk memenuhi hak anak

4. Terus belajar

5. Kreatif

Aktivitas read aloud atau membaca nyaring adalah aktivitas sederhana yang dilakukan secara terus menerus untuk menghasilkan manfaat yang luar biasa.  Agar read aloud menarik maka persiapan harus matang, proses saat melakukannya dengan menarik dan aktivitas setelah membaca terus dikembangkan misalnya dengan evaluasi dsb.

Orang tua perlu belajar read aloud karena

1. Read aloud bukan sekedar asal baca

2. Ada upaya yang dilakukan oleh pembaca khususnya untuk anak balita yaitu intonasi kata, ekspresi yang ditampilkan dan interaksi yang dibangun antara pembaca dan pendengar.

Boleh dilakukan read aloud yaitu

1. Lakukan sedini mungkin

2. Membacakan nyaring secara konsisten

3. Lakukan dengan senang

4. Buat Persiapan

5. Memberikan teladan yang baik

Tidak boleh dilakukan saat read aloud yaitu

1. Terlalu serius

2. Terlalu santai

3. Salah memilih buku

Dan kunci utama read aloud yang disampaikan oleh Kak Seto adalah terus belajar. Impian seorang anak adalah rumah yang ramah anak, orang tua yang suka bercerita makan mereka akan bahagia karena kita bercerita dengan penuh cinta. Penyampaian materi dari Kak Seto diakhiri dengan sebuah lagu yang dibawakan beliau sendiri dengan judul mendidik dengan cinta. 

Sesi kedua, materi dipaparkan oleh Ibu Anna Farida mengenai tema baca bersama lekatkan keluarga. Apa makna membaca bersama? Artinya kita harus memiliki keterlibatan aktif didalamnya.  Jadi kegiatan membaca bersama tidak bisa dilakukan sambil lalu meskipun waktunya singkat. Perlunya keterlibatan aktif ini juga bagian dari keterlibatan anak-anak didalamnya agar anak-anak ikut larut dalam proses membaca bersama.

Manfaat membaca bersama yaitu

1. Membangun Ikatan

Membaca bersama akan ada upaya interaksi antara pembaca pendengar. Ada sentuhan fisik, suara, senyum, suara, dan celotehan anak akan membangun ikatan anak dengan orang tua.

2. Membangun kecintaan anak dengan buku

Menjadikan kegiatan membaca bersama merupakan kegiatan yang menarik sehingga anak-anak menjadi dekat dan cinta terhadap buku.

3. Membangun kecakapan berkomunikasi

Bagi seorang anak berinteraksi dengan orang tua tidak hanya dilakukan dengan mengobrol tetapi juga bisa dengan buku. 

4. Meningkatkan konsentrasi

Anak-anak akan terlatih dengan menyimak dan mengamati.

Bagaimana caranya menjadikan kegiatan membaca bersama adalah kegiatan yang menyenangkan?

1. Sediakan waktu

Mungkin setiap orang tua bisa memberikan buku yang baik dan menarik untuk anak tetapi jika kita tidak menyediakan waktu untuk membacakan bersama maka buku tersebut lama-lama menjadi tidak menarik.

2. Hadirkan berbagai bacaan

Hadirkan berbagai macam jenis buku yang sedang disenangi oleh anak-anak

3. Cari teman atau berkomunitas

Untuk tahu tema apa yang menarik untuk anak-anak atau bagaimana agar membaca bersama menjadi menarik berdasarkan pengalaman orang tua lain atau saling tukar menukar buku untuk dibaca dengan saling meminjam buku agar buku yang dibaca lebih bervariasi.

4. Sebarkan

Menyebarkan kebiasaan baik ini agar orang lain menjadi terinspirasi dan mengikuti sehingga ada keinginan bersama untuk memajukan literasi anak.

Sesi ketiga, pemaparan materi disampaikan oleh Kak Fitrianing Tyas Indramulya yang biasa dipanggil Kak Tyas mengenai tema bagaimana menjadikan aktivitas read aloud menjadi aktivitas yang fun (Fun Way To Read Aloud). 

Kak Tyas memulai dengan melempar pertanyaan,"Apa tujuan Read Aloud?". Lalu muncul berbagai macam respon dari para peserta tetapi yang perlu digaris bawahi bahwa tujuan besar read aloud adalah mendekatkan diri antara orang tua dan anak serta mendekatkan anak pada buku. 

Apa yang membuat anda gemar membaca?Ada berbagai macam jawaban dari peserta yaitu pengetahuan baru, masuk kedunia lain yaitu dunia cerita dalam buku, alur cerita, meningkatkan imajinasi, dsb. Salah satu caranya dengan orang tua terbiasa terlihat membaca buku terutama buku fisik.

Persiapan sebelum read aloud

1. Buku

Mencari buku yang sesuai dengan minat anak-anak.

2. Waktu

Ini bukan tentang kesaklekam waktu kita. Tetapi kita bisa ready kapan saja ketika anak minta baca buku bersama.

3. Tempat

Cari tempat yang nyaman untuk membaca buku bersama. Lakukan dimanapun yang membuat anak menarik.

Tips dari Kak Tyas agar read aloud menyenangkan yaitu

1. Kita harus membaca bukunya terlebih dahulu sebelum dibacakan ke anak

2. Stimulus anak tentang judul buku

3. Ekspresi, intonasi dan efek suara

4. Libatkan anak dalam bercerita

5. Minta anak mengulang cerita

Pemaparan materi Kak Tyas diakhiri dengan sebuah quote dari Uly Abdul Jalil. Cek screenshot dari saya berikut ya..

Selanjutnya acara webinar diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Lalu pengumuman pemenang challenge read aloud 2023. Meskipun saya sendiri tidak menjadi pemenang dalam tantangan ini tetapi sesungguhnya kemenangan dan hadiah istimewa bagi kami adalah ketika saya konsisten melakukan read aloud bersama anak-anak. 

Semoga resume singkat webinar bermanfaat bagi teman-teman atau para orang tua yang juga menjadi pegiat literasi untuk anak. Ingatlah bahwa membacakan buku adalah hadiah terbaik dan istimewa untuk anak-anak kita.

Salam hangat untuk semuanya…

Sumber : https://www.youtube.com/live/W2mMp5QuFww?feature=share

#ReadAloud

#MembacaNyaring

#ReadAloudChallenge2023