Masak Instan Tanpa Bumbu Instan
Oleh Nur Khayati
Halo..ibu-ibu semua?Bagaimana kabarnya hari ini?semoga senantiasa sehat dan lindungan Allah SWT yah…aamiin 🤲🏻
Hmmm..ngomong-ngomong bagaimana kondisi dapurnya nih?eh..pegimane sih ini maksud pertanyaannya..hahaha 😆
Aih..langsung to the point aja lah kalau begitu 🤭 Hai, bokibok gimana kondisi perdapuran di pagi hari setelah anak-anak mulai full day kembali sekolah tatap muka?Amankah?Atau masih kelimpungan karena masih menyesuaikan diri setelah dua tahun pandemi dan anak-anak harus sekolah daring?
Memang pandemi lalu mengubah segala sisi kehidupan kita. Semua aktivitas dan juga mobilitas serba terbatas. Salah satunya yang sangat terasa dampaknya adalah terkait sekolah anak. Genap dua tahun anak-anak menjalani sekolah daring sejak tahun 2020 sampai 2022.
Alhamdulillah, pertengahan 2022 kemarin anak-anak sekolah sudah mulai diperbolehkan sekolah tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat. Lagi-lagi, sebagai seorang ibu yang mengurus keperluan anak dan suami sedari pagi maka kondisi ini memerlukan penyesuaian kembali. Dulu yang selama pandemi kita tidak urun pusing di pagi hari harus menyiapkan sarapan dan juga bekal sekolah tetapi kini harus siap sedia dipagi buta.
Sudah satu semester lebih pembelajaran tatap muka ini berlangsung. Masihkah gedubrakan di dapur saat pagi buta?Perang dengan semua alat perdapuran di pagi hari?Terpaku di depan mesin pendingin sebab bingung mau masak apa?Masih harus kupas-kupas dan uleg bumbu yang menyita waktu di pagi hari?
Nah, kali ini saya mau berbagi pengalaman tentang pengkondisian dapur di pagi hari. Agar kita mood kita tetap terjaga dengan baik saat kita memulai segala aktivitas di pagi hari. Apa sajakah itu?Yuk..kita sama-sama saling berbagi disini 🤗
Pertama, Lakukan Food Preparation
Food preparation ini biasanya saya siapkan untuk masak memasak dalam sepekan. Saya akan menyiapkan menu dan bahan masak mulai dari bumbu-bumbu, sayur, lauk hewani dan nabati, buah dan cemilan.
Untuk menu, saya tidak menyusun sendirian. Saya akan mendiskusikan bersama anak-anak juga suami. Sebab saya memasak untuk semua anggota keluarga maka mereka semua saya libatkan untuk menyusun menu. Hal ini tentu akan mempermudah dan mengefisienkan waktu memasak dipagi. Selain itu juga mengurangi mubadzir karena makanan sudah disesuikan dengan keinginan semua anggota keluarga.
Ahad pagi, saya sudah menyiapkan list perbelanjaan yangam akan saya beli ditukang sayur sesuai dengan menu yang saya buat. Dengan cara seperti ini, saya tidak lagi kalap mata saat berada diwarung kang sayur. hahaha 😆 Apalagi pertanyaaan,"mau masak apa aja yah hari ini?". Ini tentu sudah bisa diatasi bukan.
Selanjutnya saya kemasi semua belanjaan saya kedalam food container sesuai dengan jenis bahan masakan. Terlebih dahulu saya cuci dan tiriskan bahan-bahan yang sekiranya harus saya bersihkan terlebih dahulu.
Kedua, Membuat bumbu dasar
Kalau poin ini saya sering namakan sebagai cara masak instan tanpa bumbu instan. Loh..Kok bisa? 😬🤭
Yup..jawaban adalah dengan tiga bumbu dasar yang sudah saya siapkan untuk persediaan 1-2 bulan. Menyiapkan bumbu dasar ini memang butuh waktu untuk mengolahnya diawal tetapi hal ini menjadikan kita masak instan dipagi hari. Saat pagi hari kita tak perlu lagi kupas-kupas apalagi uleg menguleg bawang dan cabe. Hanya tinggal cemplang cemplung bumbu dasar tersebut sesuai dengan jenis masakan yang akan kita buat. Ketiga bumbu dasar tersebut yaitu bumbu dasar putih, bumbu dasar kuning dan bumbu dasar merah.
Lalu bagaimana caranya membuat bumbu dasar tersebut.
Bumbu Dasar Putih
Bumbu dasar putih ini biasanya digunakan untuk memasak macam-macam sayur seperti aneka sayur sop, sayur lodeh, opor putih, tumisan, perkedel dan tahu/tempe bacem.
Bahan yang dipersiapkan yaitu 250 gr bawang merah, 100 gr bawang putih, 50 gr kemiri sangrai, 1 sdm garam, 1 sdm gula pasir, 100 ml minyak goreng untuk memblender dan 1 sdm minyak goreng untuk menumis.
Cara membuatnya yaitu blender semua bahan dengan minyak hingga halus. Panaskan minyak untuk menumis lalu masukan semua bahan yang sudah halus diblender lalu tumis hingga matang dan harum. Setelah matang, biarkan hingga bumbu dingin lalu masukkan kedalam wadah kedap udara dan simpan dalam kulkas bagian chiller atau freezer.
Bumbu Dasar Kuning
Bumbu dasar kuning ini biasanya digunakan untuk memasak opor, olahan bumbu kuning untuk ikan atau ayam, pesmol, kare, soto, gulai, nasi kuning, ayam ungkep/ayam goreng, dsb.
Bahan yang dipersiapkan yaitu 300 gr bawang merah, 150 gr bawang putih, 100 gr kemiri sangrai, 50 gr kunyit, 20 gr jahe, 20 gr lengkuas, 100 ml minyak goreng, 1 sdm garam, 1 sdm gula, 2 sdm minyak goreng untuk menumis.
Cara membuatnya yaitu Campur semua bahan lalu blender sampai halus. Panas 2 sdm makan minyak goreng lalu masukan bahan yang sudah diblender halus dan tambah garam dan gula. Aduk hingga harum dan matang. Setelah matang, biarkan bumbu dingin lalu masukan kedalam wadah kedap udara dan simpan dalam kulkas bagian chiller atau freezer.
Bumbu Dasar Merah
Bumbu dasar merah ini biasanya digunakan untuk memasak makanan dengan cita rasa yang pedas seperti balado ayam/ikan/terong/udang, rica-rica ayam, tumisan sayur pedas dsn.
Bahan yang dipersiapkan yaitu 250 gr cabe merah, 10 buah cabe rawit, 5 siung bawang putih, 10 siung bawang merah, 1 sdm gula, 1 sdm garam, 150 ml minyak goreng untuk memblender dan 2 sdm minyak goreng untuk menumis.
Cara membuatnya yaitu Blender semua bahan sesuai dengan tekstur bumbu dasar merah yang diinginkan (bisa kasar atau halus). Panaskan 2 sdm minyak goreng lalu masukan bahan yang sudah dihaluskan lalu tambahkan garam dan gula. Aduk hingga harum dan matang. Setelah matang, biarkan bumbu dingin lalu masukan kedalam wadah kedap udara dan simpan dalam kulkas bagian chiller atau freezer.
Ketiga bumbu dasar tersebut dapat digunakan secara langsung saat kita memasak. Tetapi yang perlu diperhatikan adalah penggunaan gula dan garam. Karena didalam bumbu dasar sudah diberikan gula dan garam, untuk penambahan saat masak sebaiknya di akhir agar tidak terlalu asin atau manis. Selain itu juga penggunaan minyak goreng saat memasak terkadang tidak perlukan kembali. Hal ini untuk meminimalisir penggunaan minyak goreng yang berlebih.
Ketiga bumbu dasar tersebut dapat bertahan selama 2 minggu jika disimpan dalam chiller. Jika penyimpanan di dalam freezer akan bertahan hingga 6 bulan. Tetapi untuk saya sendiri biasanya hanya bertahan sampai dua bulan karena sudah habis. Ini tergantung dengan intensitas masak kita tentunya.
Tips dari saya agar bumbu dasar tersebut bertahan lama yaitu
Jangan biarkan bumbu dasar terlalu lama berada di suhu ruang. Jika sudah selesai digunakan segera masukan kembali kedalam freezer.
Gunakan sendok yang bersih dan tidak berair saat mengambil bumbu dasar dari wadah. Jangan pula menggunakan sendok yang sudah digunakan untuk menyendok bahan makanan lain.
Jika ingin tahan lebih lama, gunakan wadah kedap udara dengan porsi yang lebih kecil. Hal ini untuk mengurangi seringnya wadah keluar masuk dari freezer. Maka gunakan wadah sesuai porsi masak kita selama jangka waktu yang lebih pendek
Nah, cukup mudah bukan untuk menyiapkan food preparation dan juga bumbu dasar?Mungkin agak repot di awal tetapi saat masak di pagi hari tentu sangat efisien waktu dan tenaga. Masak instan tetapi tanpa bumbu instan yang beredar dipasaran. Kita bisa memastikan sendiri kandungan dan bahan.
Jadi..apakah teman-teman tertarik untuk mencobanya?
Yuk…
#masakmudah
#masakcepat
#bumbudasar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar